skip to main | skip to sidebar

ANAK-ANAK SANTOPELO

  • Entries (RSS)
  • Comments (RSS)
  • Home
  • Posts RSS
  • Comments RSS
  • Edit

Jumat, 04 Juni 2010

Diposting oleh axel street ball di 03.01
9
a) Fungsi Dasar

Sistem komputer pada dasarnya terdiri dari empat komponen utama, yaitu perangkat-keras, program aplikasi, sistem-operasi, dan pengguna. Sistem operasi berfungsi untuk mengatur dan mengawasi penggunaan perangkat keras oleh berbagai program aplikasi serta para pengguna. Sistem operasi berfungsi ibarat pemerintah dalam suatu negara, dalam arti membuat kondisi komputer agar dapat menjalankan program secara benar. Untuk menghindari konflik yang terjadi pada saat pengguna menggunakan sumber-daya yang sama, sistem operasi mengatur pengguna mana yang dapat mengakses suatu sumber-daya. Sistem operasi juga sering disebut resource allocator. Satu lagi fungsi penting sistem operasi ialah sebagai program pengendali yang bertujuan untuk menghindari kekeliruan (error) dan penggunaan komputer yang tidak perlu.

b) Sasaran Sistem Operasi

Sistem operasi mempunyai tiga sasaran utama yaitu kenyamanan = membuat penggunaan komputer menjadi lebih nyaman, efisien = penggunaan sumber-daya sistem komputer secara efisien, serta mampu berevolusi artinya sistem operasi harus dibangun sehingga memungkinkan dan memudahkan pengembangan, pengujian serta pengajuan sistem yang baru.

c) Sejarah Sistem Operasi
Sistem operasi mengalami perkembangan yang sangat pesat, dan
dibagi kedalam empat generasi yaitu :
10
• Generasi Pertama (1945-1955)

Generasi pertama merupakan awal perkembangan sistem komputasi elektronik sebagai pengganti sistem komputasi mekanik. Pada generasi ini belum ada sistem operasi, maka sistem komputer diberi instruksi yang harus dikerjakan secara

langsung.
• Generasi Kedua (1955-1965)

Generasi kedua memperkenalkan Batch Processing System, yaitu Job yang dikerjakan dalam satu rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan.Pada generasi ini sistem komputer belum dilengkapi sistem operasi, tetapi beberapa fungsi sistem operasi telah ada, contohnya fungsi sistem operasi ialah FMS dan IBSYS.

• Generasi Ketiga (1965-1980)

Pada generasi ini perkembangan sistem operasi dikembangkan untuk melayani banyak pemakai sekaligus, dimana para pemakai interaktif berkomunikasi lewat terminal secara on-line ke komputer, maka sistem operasi menjadi multi-user (di gunakan banyak pengguna sekaligus) dan multi-programming (melayani banyak program sekaligus).

• Generasi Keempat (Pasca 1980an)

Dewasa ini sistem operasi dipergunakan untuk jaringan komputer dimana pemakai menyadari keberadaan komputer-komputer yang saling terhubung satu sama lain.

d) Jenis-jenis System Operasi

Seperti telah disinggung di depan banyak jenis sistem operasi yang bisa digunakan, antara lain : POSIX, UNIX, MS DOS, MS Windows, LINUX, APPLE, dll. Dari sekian banyaksistem operasi ada sistem

11

operasi yang interface (kontak) dengan user (pengguna) yaitu menggunakan TEXT (DOS, POSIX, LINUX), ada juga yang kontaknya dengan pengguna menggunakan GUI (Graphical User Interface) seperti MS Windows dan LINUX (LINUX bisa berbasis TEXT dan berbasis GUI).

System operasi berbasis text artinya user berinteraksi dengan sistem dengan perintah-perintah yang berupa text. Lain halnya dengan system operasi berbasis GUI, pada sistem ini user dapat berinteraksi dengan system operasi melalui gambar-gambar/ simbol-simbol, dan tentu hal ini akan lebih memberi kemudahan dan kenyamanan bagi pengguna. Itulah sebabnya mengapa system operasi yang berbasis GUI seringkali disebut “User Friendly” .

Pada modul ini pembahasan akan terfokus pada sistem operasi berbasis GUI dan akan dipilih MS Windows 98. Pemilihan ini tentu mempunyai alasan, diantaranya telah digunakan secara luas di berbagai kalangan, tanpa mensyaratkan komputer yang sangat canggih (minimal 486 atau 66 MHz), mudah dalam pengoperasiannya, kestabilan sistem cukup baik, serta mampu mengcover perkembangan teknologi (hardware/software).

2. Persiapan Instalasi MS Windows 98
a) Persyaratan Hardware

Sistem komputer yang akan di lakukan penginstalan MS windows 98 mempunyai karekteristik minimal berprosesor 486DX atau 66 MHz ke atas, dan memunyai RAM minimal 24 Megabytes .

Space Hard disk yang dibutuhkan tergantung pada konfigurasi
penginstalanya. Untuk instalasi
12
Typical berkisar
205 MB – 260 Mb
Instalasi Full berkisar
210 MB – 400 MB

Jika melakukan instalasi Windows 98 pada drive selain C, maka setup tetap membutuhkan space pada drive C minimal 25 MB untuk system dan log file selama pelaksanaa instalasi.

b)Hal-hal yang perlu dipersiapkan (kiat-kiat praktis)
menghindari error saat instalasi
(1) Scan Disk

Pastikan bahwa hard disk anda tidak ada masalah (kerusakan) dengan menjalankan SCAN DISK sebelum melakukan setup, sekaligus segera betulkan (fix) jika ada masalah. Scan disk dapat dilaksanakan dibawah sistem operasi windows (jika sudah ada, dan maksud penginstalan untuk up grade / perbaikan sistem operasi yang sudah ada) atau menggunakan DOS.

Scan disk menggunakan windows dapat dilakukan sebagai berikut: Tutup semua program. Klik tombol start yang akan menampilkan menu windows, lalu pilih program files, selanjutnya accessories, pilih system tool, dan klik ScanDisk lihat pada Gambar 1 dibawah!

Ads by Google
Social Engine Modules
Social Engine Music, MP3
Modules, Plug in, Modification
www.Modules2Buy.com
Aneh tapi Nyata, Lihat
dari Tabungan Rp.80rb BCA/Mandiri
dpt Uang Halal juta/milyaran. Mudah
www.AsiaBersama.com/GoodJob
13
Gambar 1. Cara untuk menjalankan ScanDisk dari windows 98
Gambar 2. Windows ScanDisk
14

Setelah terbuka kotak dialog scandisk seperti pada gamnbar 2 diatas, pilih salah satu jenis test yaitu antara standard ataukah standard plus. Selanjutnya klik start untuk memulai ScanDisk.

Selain melalui sistem operasi windows, scandisk juga dapat dilaksanakan melalui DOS (terutama jika belum punya sistem operasi windows). Untuk Scandisk melalui DOS, komputer booting melalui DOS (dijelaskan di belakang). Setelah muncul command prompt jalankan file eksekusi untuk scan disk, melalui:

odisk driveà disket start up (ketik a: scandisk.exe/all),
oCD ROMà (ketik d:\win98\scandisk.exe/all)
oHard disk (ketik c:\win98\scandisk.exe/all)

Selanjutnya ikuti instruksi yang muncul pada layar monitor.
(2) Scan Virus

Pastikan bahwa komputer anda tidak terinfeksi oleh virus. Jalankan program antivirus terbaru dan ijinkan antivirus untuk me-remove (membuang) virus, jika memang ada.

Scan Virus dapat dilakukan melalui sistem operasi windows (jika sudah terinstal windows, dan instalasi yang akan dilakukan bermaksud untuk up grade) atau under DOS.

Sebagai contoh scan virus dilakukan under windows 98, telah terinstall norton anti virus. Klik short cut norton anti virus. Gambar 3 dibawah menunjukkan jendela scan antivirus norton.

Ads by Google
Beasiswa 2010
Info Beasiswa Terbaru S1, S2, & S3
Dalam dan Luar Negeri Terlengkap !
www.the-scholarship.info
Uang Dari Rumah
Jana Uang Rp 10 Juta Atau Lebih
Duduk Di Rumah, Promosi Website
duliman.weebly.com
15
Gambar 3. Scan virus Norton (under windows)

Jika scan dilaksanakan lewat DOS, dapat dilakukan dengan cara yang sama ketika scan disk, yakni masuk ke command prompt DOS. Setelah muncul command prompt lalu aktifkan/eksekusi program scan virus (ketikan nama program antivirus lalu tekan enter).

Setelah virus di scan, sebelum instalasi (SETUP) dijalankan, disable (non aktifkan) program antivirus yang berjalan di komputer anda (real time scan virus). Karena jika tidak di non-aktifkan dapat mengganggu pelaksanaan instalasi. Masing-masing program anti virus berbeda cara pe-nonaktifanya. Baca petunjuk dari program antivirus yang anda pakai. Setelah instalasi Windows selesai, program antivirus dapat diaktifkan kembali.

16
(3) Tutup Semua program

Sebelum melakukan instalasi, tutuplah semua program yang berjalan (running), termasuk nonaktifkan program SCREEEN SAVER, ADVANCED POWER MANAGEMENT SETTINGS, dan program-program lainya, karena bisa mengganggu proses setup.

Untuk menonaktifkan screen server anda bisa membuka melalui control panel, pilih display, lalu pada tab screen server anda pilih none. Lihat Gambar 4 berikut.

Demikian juga power management setting atau program real time
lainya dapat dinonaktifkan dengan cara yanmg hampir sama.
Gambar 4. Menon-aktifkan Screen Saver
c) Media yang digunakan untuk instlasi Windows 98
Untuk melaksanakan instalasi System operasi Windows, tentu
dibutuhkan master program windows. Master program yang akan
Ads by Google
17
digunakan dapat tersimpan dalam CD, Hard DISK, atau server
(internet atau ftp).
d) Booting melalui disket DOS

Instalasi system operasi windows dapat dilakukan melalui MS DOS, maupun dari sistem operasi lain jika sudah ada (misalnya melalui windows sebelumnya, jika tujuan instalasi untuk meng-up grade system operasi windows ke sistem yang lebih tinggi).

Setup melalui DOS, adalah cara instalasi yang paling handal dibandingkan dengan lainnya. Setup melalui MS DOS dilakukan jika hard disk yang dimiliki bersih (baru saja di format, belum ada sistem operasinya).

Phoenix - Award BIOS CMOS Setup Utility
Standar CMOS Features
Pheripheral Setup
Advanced CMOS Features
CPU PnP Setup
Advanced Chipset Features
Change Supervisior Password
Power Management Setup
Auto-Detect Hard Disk
PCI / Plug and Play Setup
Save Setting and Exit
Load Optional Settings
Exit Without Setting
Load Best Performance Settings
ESC: Quit
↑↓←→: Select Item
(Shift)F2: Change Color
F5: Old
Value
F6:Optional Value

F7:Best Performance value
F10:Save&Exit
Standard CMOS Setup for chnanging time, date, hard disk type, etc

Gambar 5. Setup BIOS

Untuk melakukan set up melalui DOS tentu harus booting melalui DOS. Untuk BOOTING DOS dapat digunakan CD bootable atau disket start up. Jika dikehendaki booting melalui disket, dapat diikuti langkah-langkah berikut:

18
-Restart / reboot komputer anda
-Saat komputer melakukan booting tekan dan tahan tombol DEL, hal
ni akan membawa ke menu SET UP BIOS C-MOS seperti pada
Gambar 5.
-Selanjutnya pilih Advance BIOS
-Jadikan floppy disk sebagai first booting system. Hal ini dapat
dilihat pada Gambar 6 di bawah.
Phoenix - Award BIOS CMOS Setup Utility
Advanced CMOS Features
1st Boot Device
Floppy
D000, 16 K Shadow
Disabled
2nd Boot Device
IDE-0
D400, 16 K Shadow
Disabled
3rd Boot Device
CD-Rom
D800, 16 K Shadow
Disabled
4th Boot Device
Disabled
DC00, 16 K Shadow
Disabled
Try Other Boot Device
Yes
SMART for HARD Disk
Disabled
Quick Boot
Enabled
Boot Up Num lock
On
Floppy Drive Swap
Disabled
Floppy Drive Seek
Disabled
PS/2 Mouse Support
Enabled
Primary Display
VGA/EGA
Password Check
Setup
Internal Chache
Enabled
External Chache
Enab;led
ESC : Quit
↑↓←→: Select
Item
C000, 16 K Shadow
Chache
F1 : Help
PU/PD/+/-:Modify
C400, 16 K Shadow
Chache
F5 : Old Value
(Shift)F2: Change
Color
C800, 16 K Shadow
Disabled
F6 : Load BIOS DEfault
CC00, 16 K Shadow
Disabled
F7 : Load SETUP DEfault
Gambar 6. Advanced CMOS Features/Setup
19
-Simpan dan keluar dari Set Up BIOS
-Masukkan disket yang berisi DOS/start up ke dalam floppy disk

Selanjutnya komputer akan melakukan booting lagi, dan kali ini dari disket DOS yuang ada di floppy disk, sehingga i akan muncul command promt.

Selain dari disket dapat juga dilakukan booting melalui CD yang “bootable”. Untuk booting melalui CD langkahnya hampir sama ketika booting menggunakan disket, hanya saja pada waktu Setup BIOS maka CD-ROM dijadikan sebagai first booting. Secara lengkap:

-Restart / reboot komputer anda
-Saat komputer melakukan booting tekan tombol DEL. Hal ini akan
membawa terbukanya menu SET UP BIOS C-MOS

-Pilih Advance BIOS
-Jadikan CD-ROM sebagai first booting system
-Simpan dan keluar dari Set Up BIOS
-Masukkan CD bootable ke dalam CD-Rom

Komputer akan melakuakn booting lagi melalui CD dan akan muncul l
Command (DOS) prompt di layar anda.

Jika kita sudah mempunyai OS WIN 95 dan ingin meng up grade menjadi win 98, dapat dilakukan booting DOS dengan cara cepat. Restart/reboot komputer anda, hold (tekan dan tahan) tombol F8 ketika komputer sedang melakukan booting. Ini akan meuju pada menu pilihan booting lewat mana. Pilih menu “Command Prompt Only” yang akan membawa kita start dengan DOS prompt.

20

Begitu pula jika sudah mempunyai win 98 dan ingin menginstal ulang/menambah dengan cara yang sama, maka pada saat komputer booting tekan tombol CTRL, ini akan membawa pada menu pilihan booting. Pilih menu “Command Prompt Only” yang akan membawa start dengan DOS prompt.

Setelah booting dari DOS dan muncul command prompt, kita harus dapat mengakses CD-ROM/Hard Disk yang merupakan source/master system operasi windows yang akan diinstal. Selanjutnya instalasi dapat dimulai.

c. Rangkuman 1

1. Sistem komputer pada dasarnya terdiri dari empat komponen utama, yaitu perangkat-keras, program aplikasi, sistem-operasi, dan para pengguna.

2. Sistem operasi merupakan bagian yang sangat penting, untuk mengatur dan mengawasi penggunaan perangkat keras oleh berbagai program aplikasi serta para pengguna. Sistem operasi mempunyai tiga sasaran utama yaitu kenyamanan, efisien, dan berevolusi dalam penggunaan sistem komputer.

3. Salah satu sistem operasi berbasis GUI yang saat ini banyak
digunakan di pasar/masyarakat adalah MS Windows.

4. Komputer yang akan diinstall system operasi windows (98) minimal mempunyai spesifikasi prosesor 486DX atau 66 MHz, RAM 24 Megabytes, dan space hard disk minimal 205 MB – 400 MB.

5. Media yang dapat digunakan untuk melakukan instalasi adalah CD,
Hard disk, dan internet.
21
d. Tugas 1
1. Pelajarilah uraian materi tentang Konsep dasar sistem operasi
berbasis GUI (MS Windows) ini!
2. Buatlah rangkuman dari materi tersebut, diskusikan dengan teman
anda!
e. Tes Formatif 1
1. Apa yang dimaksud dengan Sistem operasi?
2. Sebutkan jenis-jenis sistem operasi berdasarkan layananan
(interface) terhadap pengguna, beserta contohnya!

3. Hal-hal apa saja yang perlu dipersiapkan sebelum instalasi, sehingga tidak menyebabkan kesalahan/error selama proses instalasi? Jelaskan secara singkat!

4. Bagaimana cara melakukan booting dengan disket DOS?
f. Kunci Jaw aban Formatif 1

1. Sistem operasi adalah sistem yang mengatur kerja seluruh komponen/perangkat sistem komputer sehingga dapat bekerja dengan baik, dan sekaligus sebagai penghubung/interface antara sistem komputer dengan pengguna (user)

2. jenis-jenis sistem operasi berdasarkan layananan (interface)
terhadap pengguna:
•Sistem operasi berbasis TEXT, contoh: MS DOS, UNIX, LINUX
•Sistem operasi berbasis GUI (Graphical User Interface), contoh:
MS Windows, LINUX
Catatan: LINUX dapat berbasis TEX dapat pula berbasis GUI
3. Hal-hal yang perlu dipersiapkan sebelum instalasi, sehingga tidak
menyebabkan kesalahan/error selama proses instalasi:
22
-
menjalankan

SCAN DISK untuk mengecek sekaligus memperbaiki jika ada problem pada hard disk yang akan diinstalasi.

-
Jalankan program antivirus untuk menghilangkan virus pada
hard disk
-
Non aktifkan semua program antivirus yang berjalan di
komputer, karena dapat mengganggu proses instalasi.
-
Tutuplah semua program yang berjalan (running) selama set-
up berlangsung.
4. Cara melakukan booting dengan disket DOS:
-
Restart / reboot komputer anda.
-
Saat komputer melakukan booting tekan dan tahan tombol
DEL, hal ini akan membawa ke menu SET UP BIOS C-MOS.
-
Pilih Advance BIOS.
-
Jadikan floppy disk sebagai first booting system.
-
Simpan dan keluar dari Set Up BIOS (pilih save & exit).
-
Masukkan disket yang berisi DOS/start up ke dalam floppy disk.
-
Booting lagi dari awal.
g. Lembar Kerja 1
Alat dan bahan :
1) Pensil/ball point...........................................
1 buah
2) Penghapus...................................................
1 buah
3) Kertas folio....................................................
secukupnya
4) Komputer......................................................
1 unit
Kesehatan dan Keselamatan Kerja
1) Berdoalah sebelum memulai kegiatan belajar.
2) Baca dan pahamilah petunjuk praktikum pada setiap lembar
kegiatan belajar.
Ads by Google
Social Engine Modules
Social Engine Music, MP3
Modules, Plug in, Modification
www.Modules2Buy.com
Aneh tapi Nyata, Lihat
dari Tabungan Rp.80rb BCA/Mandiri
dpt Uang Halal juta/milyaran. Mudah
www.AsiaBersama.com/GoodJob
24
10) Masukkan disket DOS untuk booting DOS sehingga muncul
command prompt.
11) Ulangi langkah 10 dan 11 untuk booting melalui CD-ROM dengan
CD yang bootable.
12) Jika telah selesai, tutuplah aplikasi Protel for Windows 1.5 anda
dan matikanlah komputer dengan benar.
Ads by Google
Beasiswa 2010
Info Beasiswa Terbaru S1, S2, & S3
Dalam dan Luar Negeri Terlengkap !
www.the-scholarship.info
Uang Dari Rumah
Jana Uang Rp 10 Juta Atau Lebih
Duduk Di Rumah, Promosi Website
duliman.weebly.com
25
2. Kegiatan Belajar 2: Pelaksanaan I nstalasi sistem operasi
berbasis GUI
a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran 2

Setelah mempelajari kegiatan belajar ini diharapkan peserta diklat dapat melaksanakan proses instalasi sistem operasi yang berbasis GUI.

b. Uraian Materi 2

Sebelum proses instalasi dilaksanakan, perlu dipersiapkan hal-hal yang terkait, baik software maupun hardware. Hardware yang digunakan haruslah memenuhi standar minimal sistem yang dibutuhkan, hard disk perlu discan terlebih dahulu, semua program yang berjalan harus di non-aktifkan seperti telah dijelaskan pada kegiatan belajar 1.

1) Memulai Instalasi

Instalasi sistem operasi berbasis GUI dapat dilakukan dari command prompt DOS, maupun dari sistem operasi lain yang sudah ada. Misalnya dari windows 95 dan akan di-upgrade ke windows 98. Pada prinsipnya kedua cara ini hampir sama.

Jika dilaksanakan melalui DOS tentu harus booting dulu melalui DOS. Setelah muncul DOS prompt, pindah ke diskdrive dimana source/master sistem operasi yang akan di install berada. Selanjutnya ketik SETUP dan tekan enter, proses instalasi akan dimulai.

Demikian juga jika melalui sistem operasi lainnya. Cari SETUP.EXE
pada source/master sistem operasi yang akan diinstal, lalu jalankan.
Setelah Setup dijalankan, installer secara otomatis akan melakukan
scan hard disk. Scandisk yang berjalan ketika proses setup/instal
10
• Generasi Pertama (1945-1955)

Generasi pertama merupakan awal perkembangan sistem komputasi elektronik sebagai pengganti sistem komputasi mekanik. Pada generasi ini belum ada sistem operasi, maka sistem komputer diberi instruksi yang harus dikerjakan secara

langsung.
• Generasi Kedua (1955-1965)

Generasi kedua memperkenalkan Batch Processing System, yaitu Job yang dikerjakan dalam satu rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan.Pada generasi ini sistem komputer belum dilengkapi sistem operasi, tetapi beberapa fungsi sistem operasi telah ada, contohnya fungsi sistem operasi ialah FMS dan IBSYS.

• Generasi Ketiga (1965-1980)

Pada generasi ini perkembangan sistem operasi dikembangkan untuk melayani banyak pemakai sekaligus, dimana para pemakai interaktif berkomunikasi lewat terminal secara on-line ke komputer, maka sistem operasi menjadi multi-user (di gunakan banyak pengguna sekaligus) dan multi-programming (melayani banyak program sekaligus).

• Generasi Keempat (Pasca 1980an)

Dewasa ini sistem operasi dipergunakan untuk jaringan komputer dimana pemakai menyadari keberadaan komputer-komputer yang saling terhubung satu sama lain.

d) Jenis-jenis System Operasi

Seperti telah disinggung di depan banyak jenis sistem operasi yang bisa digunakan, antara lain : POSIX, UNIX, MS DOS, MS Windows, LINUX, APPLE, dll. Dari sekian banyaksistem operasi ada sistem

11

operasi yang interface (kontak) dengan user (pengguna) yaitu menggunakan TEXT (DOS, POSIX, LINUX), ada juga yang kontaknya dengan pengguna menggunakan GUI (Graphical User Interface) seperti MS Windows dan LINUX (LINUX bisa berbasis TEXT dan berbasis GUI).

System operasi berbasis text artinya user berinteraksi dengan sistem dengan perintah-perintah yang berupa text. Lain halnya dengan system operasi berbasis GUI, pada sistem ini user dapat berinteraksi dengan system operasi melalui gambar-gambar/ simbol-simbol, dan tentu hal ini akan lebih memberi kemudahan dan kenyamanan bagi pengguna. Itulah sebabnya mengapa system operasi yang berbasis GUI seringkali disebut “User Friendly” .

Pada modul ini pembahasan akan terfokus pada sistem operasi berbasis GUI dan akan dipilih MS Windows 98. Pemilihan ini tentu mempunyai alasan, diantaranya telah digunakan secara luas di berbagai kalangan, tanpa mensyaratkan komputer yang sangat canggih (minimal 486 atau 66 MHz), mudah dalam pengoperasiannya, kestabilan sistem cukup baik, serta mampu mengcover perkembangan teknologi (hardware/software).

2. Persiapan Instalasi MS Windows 98
a) Persyaratan Hardware

Sistem komputer yang akan di lakukan penginstalan MS windows 98 mempunyai karekteristik minimal berprosesor 486DX atau 66 MHz ke atas, dan memunyai RAM minimal 24 Megabytes .

Space Hard disk yang dibutuhkan tergantung pada konfigurasi
penginstalanya. Untuk instalasi
12
Typical berkisar
205 MB – 260 Mb
Instalasi Full berkisar
210 MB – 400 MB

Jika melakukan instalasi Windows 98 pada drive selain C, maka setup tetap membutuhkan space pada drive C minimal 25 MB untuk system dan log file selama pelaksanaa instalasi.

b)Hal-hal yang perlu dipersiapkan (kiat-kiat praktis)
menghindari error saat instalasi
(1) Scan Disk

Pastikan bahwa hard disk anda tidak ada masalah (kerusakan) dengan menjalankan SCAN DISK sebelum melakukan setup, sekaligus segera betulkan (fix) jika ada masalah. Scan disk dapat dilaksanakan dibawah sistem operasi windows (jika sudah ada, dan maksud penginstalan untuk up grade / perbaikan sistem operasi yang sudah ada) atau menggunakan DOS.

Scan disk menggunakan windows dapat dilakukan sebagai berikut: Tutup semua program. Klik tombol start yang akan menampilkan menu windows, lalu pilih program files, selanjutnya accessories, pilih system tool, dan klik ScanDisk lihat pada Gambar 1 dibawah!

Ads by Google
Social Engine Modules
Social Engine Music, MP3
Modules, Plug in, Modification
www.Modules2Buy.com
Aneh tapi Nyata, Lihat
dari Tabungan Rp.80rb BCA/Mandiri
dpt Uang Halal juta/milyaran. Mudah
www.AsiaBersama.com/GoodJob
13
Gambar 1. Cara untuk menjalankan ScanDisk dari windows 98
Gambar 2. Windows ScanDisk
14

Setelah terbuka kotak dialog scandisk seperti pada gamnbar 2 diatas, pilih salah satu jenis test yaitu antara standard ataukah standard plus. Selanjutnya klik start untuk memulai ScanDisk.

Selain melalui sistem operasi windows, scandisk juga dapat dilaksanakan melalui DOS (terutama jika belum punya sistem operasi windows). Untuk Scandisk melalui DOS, komputer booting melalui DOS (dijelaskan di belakang). Setelah muncul command prompt jalankan file eksekusi untuk scan disk, melalui:

odisk driveà disket start up (ketik a: scandisk.exe/all),
oCD ROMà (ketik d:\win98\scandisk.exe/all)
oHard disk (ketik c:\win98\scandisk.exe/all)

Selanjutnya ikuti instruksi yang muncul pada layar monitor.
(2) Scan Virus

Pastikan bahwa komputer anda tidak terinfeksi oleh virus. Jalankan program antivirus terbaru dan ijinkan antivirus untuk me-remove (membuang) virus, jika memang ada.

Scan Virus dapat dilakukan melalui sistem operasi windows (jika sudah terinstal windows, dan instalasi yang akan dilakukan bermaksud untuk up grade) atau under DOS.

Sebagai contoh scan virus dilakukan under windows 98, telah terinstall norton anti virus. Klik short cut norton anti virus. Gambar 3 dibawah menunjukkan jendela scan antivirus norton.

Ads by Google
Beasiswa 2010
Info Beasiswa Terbaru S1, S2, & S3
Dalam dan Luar Negeri Terlengkap !
www.the-scholarship.info
Uang Dari Rumah
Jana Uang Rp 10 Juta Atau Lebih
Duduk Di Rumah, Promosi Website
duliman.weebly.com
15
Gambar 3. Scan virus Norton (under windows)

Jika scan dilaksanakan lewat DOS, dapat dilakukan dengan cara yang sama ketika scan disk, yakni masuk ke command prompt DOS. Setelah muncul command prompt lalu aktifkan/eksekusi program scan virus (ketikan nama program antivirus lalu tekan enter).

Setelah virus di scan, sebelum instalasi (SETUP) dijalankan, disable (non aktifkan) program antivirus yang berjalan di komputer anda (real time scan virus). Karena jika tidak di non-aktifkan dapat mengganggu pelaksanaan instalasi. Masing-masing program anti virus berbeda cara pe-nonaktifanya. Baca petunjuk dari program antivirus yang anda pakai. Setelah instalasi Windows selesai, program antivirus dapat diaktifkan kembali.

16
(3) Tutup Semua program

Sebelum melakukan instalasi, tutuplah semua program yang berjalan (running), termasuk nonaktifkan program SCREEEN SAVER, ADVANCED POWER MANAGEMENT SETTINGS, dan program-program lainya, karena bisa mengganggu proses setup.

Untuk menonaktifkan screen server anda bisa membuka melalui control panel, pilih display, lalu pada tab screen server anda pilih none. Lihat Gambar 4 berikut.

Demikian juga power management setting atau program real time
lainya dapat dinonaktifkan dengan cara yanmg hampir sama.
Gambar 4. Menon-aktifkan Screen Saver
c) Media yang digunakan untuk instlasi Windows 98
Untuk melaksanakan instalasi System operasi Windows, tentu
dibutuhkan master program windows. Master program yang akan
Ads by Google
17
digunakan dapat tersimpan dalam CD, Hard DISK, atau server
(internet atau ftp).
d) Booting melalui disket DOS

Instalasi system operasi windows dapat dilakukan melalui MS DOS, maupun dari sistem operasi lain jika sudah ada (misalnya melalui windows sebelumnya, jika tujuan instalasi untuk meng-up grade system operasi windows ke sistem yang lebih tinggi).

Setup melalui DOS, adalah cara instalasi yang paling handal dibandingkan dengan lainnya. Setup melalui MS DOS dilakukan jika hard disk yang dimiliki bersih (baru saja di format, belum ada sistem operasinya).

Phoenix - Award BIOS CMOS Setup Utility
Standar CMOS Features
Pheripheral Setup
Advanced CMOS Features
CPU PnP Setup
Advanced Chipset Features
Change Supervisior Password
Power Management Setup
Auto-Detect Hard Disk
PCI / Plug and Play Setup
Save Setting and Exit
Load Optional Settings
Exit Without Setting
Load Best Performance Settings
ESC: Quit
↑↓←→: Select Item
(Shift)F2: Change Color
F5: Old
Value
F6:Optional Value

F7:Best Performance value
F10:Save&Exit
Standard CMOS Setup for chnanging time, date, hard disk type, etc

Gambar 5. Setup BIOS

Untuk melakukan set up melalui DOS tentu harus booting melalui DOS. Untuk BOOTING DOS dapat digunakan CD bootable atau disket start up. Jika dikehendaki booting melalui disket, dapat diikuti langkah-langkah berikut:

18
-Restart / reboot komputer anda
-Saat komputer melakukan booting tekan dan tahan tombol DEL, hal
ni akan membawa ke menu SET UP BIOS C-MOS seperti pada
Gambar 5.
-Selanjutnya pilih Advance BIOS
-Jadikan floppy disk sebagai first booting system. Hal ini dapat
dilihat pada Gambar 6 di bawah.
Phoenix - Award BIOS CMOS Setup Utility
Advanced CMOS Features
1st Boot Device
Floppy
D000, 16 K Shadow
Disabled
2nd Boot Device
IDE-0
D400, 16 K Shadow
Disabled
3rd Boot Device
CD-Rom
D800, 16 K Shadow
Disabled
4th Boot Device
Disabled
DC00, 16 K Shadow
Disabled
Try Other Boot Device
Yes
SMART for HARD Disk
Disabled
Quick Boot
Enabled
Boot Up Num lock
On
Floppy Drive Swap
Disabled
Floppy Drive Seek
Disabled
PS/2 Mouse Support
Enabled
Primary Display
VGA/EGA
Password Check
Setup
Internal Chache
Enabled
External Chache
Enab;led
ESC : Quit
↑↓←→: Select
Item
C000, 16 K Shadow
Chache
F1 : Help
PU/PD/+/-:Modify
C400, 16 K Shadow
Chache
F5 : Old Value
(Shift)F2: Change
Color
C800, 16 K Shadow
Disabled
F6 : Load BIOS DEfault
CC00, 16 K Shadow
Disabled
F7 : Load SETUP DEfault
Gambar 6. Advanced CMOS Features/Setup
19
-Simpan dan keluar dari Set Up BIOS
-Masukkan disket yang berisi DOS/start up ke dalam floppy disk

Selanjutnya komputer akan melakukan booting lagi, dan kali ini dari disket DOS yuang ada di floppy disk, sehingga i akan muncul command promt.

Selain dari disket dapat juga dilakukan booting melalui CD yang “bootable”. Untuk booting melalui CD langkahnya hampir sama ketika booting menggunakan disket, hanya saja pada waktu Setup BIOS maka CD-ROM dijadikan sebagai first booting. Secara lengkap:

-Restart / reboot komputer anda
-Saat komputer melakukan booting tekan tombol DEL. Hal ini akan
membawa terbukanya menu SET UP BIOS C-MOS

-Pilih Advance BIOS
-Jadikan CD-ROM sebagai first booting system
-Simpan dan keluar dari Set Up BIOS
-Masukkan CD bootable ke dalam CD-Rom

Komputer akan melakuakn booting lagi melalui CD dan akan muncul l
Command (DOS) prompt di layar anda.

Jika kita sudah mempunyai OS WIN 95 dan ingin meng up grade menjadi win 98, dapat dilakukan booting DOS dengan cara cepat. Restart/reboot komputer anda, hold (tekan dan tahan) tombol F8 ketika komputer sedang melakukan booting. Ini akan meuju pada menu pilihan booting lewat mana. Pilih menu “Command Prompt Only” yang akan membawa kita start dengan DOS prompt.

20

Begitu pula jika sudah mempunyai win 98 dan ingin menginstal ulang/menambah dengan cara yang sama, maka pada saat komputer booting tekan tombol CTRL, ini akan membawa pada menu pilihan booting. Pilih menu “Command Prompt Only” yang akan membawa start dengan DOS prompt.

Setelah booting dari DOS dan muncul command prompt, kita harus dapat mengakses CD-ROM/Hard Disk yang merupakan source/master system operasi windows yang akan diinstal. Selanjutnya instalasi dapat dimulai.

c. Rangkuman 1

1. Sistem komputer pada dasarnya terdiri dari empat komponen utama, yaitu perangkat-keras, program aplikasi, sistem-operasi, dan para pengguna.

2. Sistem operasi merupakan bagian yang sangat penting, untuk mengatur dan mengawasi penggunaan perangkat keras oleh berbagai program aplikasi serta para pengguna. Sistem operasi mempunyai tiga sasaran utama yaitu kenyamanan, efisien, dan berevolusi dalam penggunaan sistem komputer.

3. Salah satu sistem operasi berbasis GUI yang saat ini banyak
digunakan di pasar/masyarakat adalah MS Windows.

4. Komputer yang akan diinstall system operasi windows (98) minimal mempunyai spesifikasi prosesor 486DX atau 66 MHz, RAM 24 Megabytes, dan space hard disk minimal 205 MB – 400 MB.

5. Media yang dapat digunakan untuk melakukan instalasi adalah CD,
Hard disk, dan internet.
Ads by Google
Social Engine Modules
Social Engine Music, MP3
Modules, Plug in, Modification
www.Modules2Buy.com
Aneh tapi Nyata, Lihat
dari Tabungan Rp.80rb BCA/Mandiri
dpt Uang Halal juta/milyaran. Mudah
www.AsiaBersama.com/GoodJob
Ads by Google
Beasiswa 2010
Info Beasiswa Terbaru S1, S2, & S3
Dalam dan Luar Negeri Terlengkap !
www.the-scholarship.info
Uang Dari Rumah
Jana Uang Rp 10 Juta Atau Lebih
Duduk Di Rumah, Promosi Website
duliman.weebly.com
0 komentar
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
Postingan Lama Beranda
Langganan: Postingan (Atom)

Sponsored

  • banners
  • banners
  • banners
  • banners

Blog Archive

  • ▼  2010 (2)
    • ▼  Juni (1)
      • ...
    • ►  Mei (1)

Followers

Mengenai Saya

Foto saya
axel street ball
Lihat profil lengkapku

Pengikut

Arsip Blog

  • ▼  2010 (2)
    • ▼  Juni (1)
      • ...
    • ►  Mei (1)
 

© 2010 My Web Blog
designed by DT Website Templates | Bloggerized by Agus Ramadhani | Zoomtemplate.com